HDD ( Hard Disk Drive )

HDD/ SATA dengan 15 pin kabel power dengan 250 mV, tampaknya memerlukan daya lebih banyak di bandingkan dengan 4 pin ATA, tapi dalam kenyataanya sama saja. Dan kemampuan SATA yang paling bagus adalah tercapainya maximum bandwith yang mungkin yaitu sebesar 150 MB/sec. Keuntungan lainya dari SATA adalah SATA di buat dengan kemampuan hot-swap sehingga dapat mematikan dan menyalakan tanpa melakukan shut down pada sistem komputer. Sedangkan dalam harga, drive SATA lebih mahal sedikit di bandingkan drive ATA. Jadi SATA lebih memiliki keuntungan dibandingkan ATA dalam connector, tenaga, dan yang paling penting performanya. Saat ini standar ATA telah mulai di tinggalkan dan produsen memilih standart SATA.

HDD adalah piringan  yang merupakan media penyimpanan dasar non-volatile (data tidak akan hilang ketika komputer dalam keadaan off) pada komputer. Pada dasarnya, HDD adalah piringan metal yang memiliki lapisan magnet. Lapisan tersebut lah yang menjadi tempat penyimpanan data. Sebuah head read / write mengakses data yang tersimpan ketika piringan berputar.


SSD ( Solid State Drive )

SSD adalah pengeluaran terbaru tanpa menggunakan disk drive didalamnya seperti HDD yang biasanya memiliki kecepatan putaran disk drive 5400RPM-15000RPM tetapi SSD kini sudak tidak menggunakannya. Inovasi terbaru dari penyimpanan data. Teknologi ini meningkatkan kinerja, serta menghemat konsumsi energi dari komputer. SSD juga memiliki fungsi yang sama seperti HDD.


Ini adalah kelebihan SSD dari HDD:
1. SSD mulai bekerja yang lebih cepat. Hal ini terjadi pada akses data yang lebih besar, keterlambatan  membaca data yang lebih rendah dan waktu pencarian data yang jauh lebih cepat.
2. Tidak memiliki bising mengingat tidak adanya komponen yang bergerak.
3. Lebih hemat daya listrik, meskipun untuk SSD berbasis DRAM masih diperlukan catu daya yang cukup tinggi, namun jika dibandingkan dengan hard-disk konvensional masih jauh lebih hemat energi.
4. Lebih kebal terhadap guncangan, getaran, dan temperatur yang tinggi.
5. Dengan kapasitas penyimpanan yang sama, SSD memiliki bobot yang lebih ringan dan ukuran fisik yang lebih ramping jika dibandingkan dengan hard-disk biasa (khususnya saat ini hingga ukuran penyimpanan 256 GB) sehingga lebih portable untuk notebook dan mobile external storage.
6. Karena dapat menyimpan data, suatu saat teknologi SSD ini jika digabungkan dengan teknologi (Memory Transistor) membuka kemungkinan tercapainya pembuatan sebuah komputer yang dapat dihidup-matikan layaknya sebuah televisi, sehingga istilah start-up, shut down, hang, blue screen dan sejenisnya tidak digunakan lagi.

Source : http://www.ilmugrafis.org/beda-ssd-dan-hdd-pilih-mana.php


0 komentar:

Post a Comment